Magic Word! Jadikan Dzikir Rutinitas Harian
Magic Word! Tips Sukses sampai Tujuan. Jadikan Dzikir Pagi & Petang Rutinitas Harian. Karena kita butuh perlindungan dan pertolongan Allah tiap saat agar selamat dunia akhirat.
Terkadang saat kita mengupayakan sesuatu, kita terlalu fokus kepada proses untuk mendapatkan sebuah keberhasilan. Bagaimana caranya berhasil, persiapan apa yang harus dilakukan untuk mencapai yang diinginkan dan hal – hal teknis lainnya.
Tapi jangan ngandelin usaha kita semata, Kita butuh pertolongan Allah setiap saat. Coba deh Dzikir Pagi Petang nya diresapi maknanya. Baca sambil hati tuh bener – bener merasa minta. Karena kita hamba yang butuh banget setiap kebaikan dari Allah. Butuh penjagaan, perlindungan, pertolongan dari Allah SWT. Maka Yuk Sempetin Sempetin Sempetin.
Pengertian tentang Kalimat Magic Word Dzikir
Magic Word! Dzikir adalah kunci ketenangan dan kebahagiaan hidup di dunia serta kesejahteraan di akhirat kelak. Berdizikir hendaknya menjadi kebiasaan seorang umat muslim yang beriman. Jangan lalai apalagi enggan. Upayakan dan Prioritaskan. Tak ada yang lebih penting di dunia ini selain mengabdi kepada Allah Ta’ala, salah satunya dengan selalu mengingat nama-Nya di setiap perjalanan kehidupan.
Kata dzikir sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti ‘menyebut’ atau ‘mengingat’. Tujuan dzikir adalah mengucap atau menyebut Asmaul Husna (nama-nama Allah) atau kalimat-kalimat thoyyibah agar kita dapat senantiasa ingat kepada Allah Subhanahu Wata’ala.
Hadits tentang Kalimat Dzikir
Salah satu perintah berdzikir yang terdapat dalam Al-Qur’an ialah sebagai berikut:
وَاذْكُرِ اسْمَ رَبِّكَ وَتَبَتَّلْ إِلَيْهِ تَبْتِيلًا
“Dan sebutlah nama Tuhanmu, dan beribadahlah kepada-Nya dengan sepenuh hati.” (QS. Al-Muzzammil: 8)
فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ
“Maka ingatlah kepada-Ku niscaya Aku akan ingat kepadamu” (QS. Al-Baqarah, 2: 152)
وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ
“Dan sungguh dzikir kepada Allah adalah lebih besar (pahala dan manfaatnya)”. (QS. Al-Ankabut, 29: 45)
Macam-macam Magic Word Dzikir
1. Lafal Dzikir 1
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ
Subhaanallaahi wa bihamdih.
Maha Suci Allah, aku memujiNya.
HR. Al-Bukhari 7/168, Muslim 4/2071.
2. Lafal Dzikir 2 (Dua Kalimat Yang Ringan Di Lisan, Berat Di Timbangan)
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيْمِ
Subhaanallaahi wa bihamdih, subhaanallaahil ‘azhiim.
Maha Suci Allah, aku memujiNya, Maha Suci Allah Yang Maha Agung.
HR. Al-Bukhari 7/168 dan Muslim 4/2072.
3. Lafal Dzikir 3
سُبْحَانَ اللَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ، وَاللَّهُ أَكْبَرُ
Subhaanallaah, wal hamdulillaah, wa laa ilaaha illallaah, wallaahu akbar.
Maha Suci Allah, Segala Puji bagi Allah, tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, Allah Maha Besar. HR. Muslim 3/1685.
4. Lafal Dzikir 4
سُبْحَانَ اللَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ، وَاللَّهُ أَكْبَرُ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ
Subhaanallaah, wal hamdulillaah, wa laa ilaaha illallaah, wallaahu akbar, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah.
Maha Suci Allah, Segala Puji bagi Allah, tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, Allah Maha Besar, Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.
5. Lafal Dzikir 5
لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ، وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Laa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lah, lahul mulku wa lahul hamd, wa huwa ‘alaa kulli syai-in qodiir.
Tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. HR. Al-Bukhari 7/167, Muslim dengan lafazh yang sama 4/2071.
6. Lafal Dzikir 6 (Doa Dan Dzikir Terbaik)
Sesungguhnya doa yang terbaik adalah membaca:
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ
Alhamdulillaah.
Segala Puji bagi Allah.
Sedang Magic Word dzikir yang terbaik adalah:
لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ
Laa ilaaha illallaah.
Tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah.
HR. At-Tirmidzi 5/462, Ibnu Majah 2/1249, Al-Hakim 1/503. Menurut Al-Hakim, hadits tersebut adalah shahih. Imam Adz-Dzahabi menyetujuinya, Lihat pula Shahihul Jami’ 1/362.
Baca Juga : Tips Menjaga Hafalan Al-Qur’an
Di Pesantren Khairunnas Santri akan difokuskan untuk menghafal Al-Quran dengan metode pembelajaran yang sudah banyak melahirkan Hafidz/ Hafidzah. Santri juga akan belajar dengan kegiatan kegiatan yang interaktif yang membantu Ananda untuk berfikir kreatif dan inovatif. Pesantren Khairunnas adalah Yayasan pendidikan yang didirikan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional terpercaya Nurul Hayat. SD Unggulan Surabaya, SMP Unggulan Malang Tuban Madiun, SMA Terbaik dan Unggulan Surabaya
Leave a Reply