Kultum Ramadhan Khairunnas IBS Malang : Fadhilah Lafadz Laa Ilaha Illallah

Tenang & antusias! Begitulah kondisi peserta didik Khairunnas IBS Malang mengisi waktu menjelang berbuka dengan mendengarkan Kultum Ramadhan yang disampaikan oleh salah satu ustadzah di Mushollah Mahad 1 dengan tema “Fadhilah Lafadz Laa Ilaha Illallah”. Kultum adalah singkatan dari “kuliah tujuh menit”, yaitu ceramah singkat yang biasanya disampaikan sebelum atau sesudah sholat, terutama saat bulan Ramadhan.

Kultum bertujuan untuk memberikan nasihat, motivasi, dan ilmu keislaman dalam waktu yang singkat tapi tetap bermakna. Biasanya, isi kultum berkaitan dengan ibadah puasa, akhlak, atau kisah-kisah inspiratif dalam Islam.

Kultum Ramadhan bisa diisi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat. Beberapa ide kegiatan dalam kultum Ramadhan adalah:

  1. Ceramah Singkat – Pembahasan tentang tema-tema Islami seperti keutamaan puasa, keikhlasan, dan sedekah.
  2. Tadarus Al-Qur’an – Membaca dan memahami ayat-ayat Al-Qur’an bersama.
  3. Tanya Jawab Keislaman – Sesi interaktif di mana jamaah bisa bertanya tentang puasa, ibadah, dan akhlak.
  4. Motivasi Islami – Kisah inspiratif dari Al-Qur’an atau sejarah Islam.
  5. Doa Bersama – Menutup kultum dengan doa agar ibadah diterima Allah.

Kegiatan kultum di sekolah memiliki banyak manfaat bagi siswa, baik secara spiritual, akademik, maupun sosial. Berikut beberapa manfaatnya :

  1. Meningkatkan Pemahaman Keislaman

Kultum memberikan wawasan tentang ajaran Islam, seperti akhlak, ibadah, dan kisah-kisah inspiratif dari Al-Qur’an dan hadits.

  1. Membiasakan Berani Berbicara di Depan Umum

Siswa yang menyampaikan kultum akan belajar berbicara dengan percaya diri di depan teman-temannya. Ini juga melatih keterampilan public speaking.

  1. Menanamkan Nilai-Nilai Akhlak Mulia

Tema kultum sering membahas tentang kejujuran, disiplin, sabar, dan nilai-nilai baik lainnya. Ini bisa menjadi pengingat untuk selalu berperilaku baik.

  1. Membiasakan Berdzikir dan Beramal Shalih

Sering mendengar dan mengucapkan lafadz dzikir, doa, serta ilmu agama dapat membuat siswa lebih dekat dengan Allah dan terbiasa berbuat baik.

  1. Meningkatkan Rasa Persaudaraan

Kultum mempererat hubungan antar siswa karena mereka saling berbagi ilmu dan pengalaman. Ini bisa menciptakan lingkungan sekolah yang lebih harmonis.

  1. Melatih Rasa Tanggung Jawab

Siswa yang bertugas menyampaikan kultum akan merasa bertanggung jawab untuk mempersiapkan materi dengan baik, sehingga menumbuhkan rasa disiplin dan kepedulian.

Fadhilah Lafadz “Laa Ilaha Illallah”

Lafadz “Laa Ilaha Illallah” (لا إله إلا الله) adalah kalimat tauhid yang memiliki banyak keutamaan dalam Islam. Berikut beberapa fadhilahnya :

  1. Kalimat Terbaik di Sisi Allah

Rasulullah ﷺ bersabda:
“Sebaik-baik dzikir adalah ‘Laa Ilaha Illallah’.”
(HR. Tirmidzi)

Artinya, kalimat ini adalah dzikir paling utama yang bisa mendekatkan kita kepada Allah.

  1. Kunci Surga

Nabi ﷺ bersabda:
“Barang siapa yang akhir ucapannya sebelum meninggal adalah ‘Laa Ilaha Illallah’, maka ia akan masuk surga.”
(HR. Abu Dawud, Hakim)

Ini menunjukkan betapa pentingnya mengamalkan dan menghayati kalimat ini sepanjang hidup.

  1. Penghapus Dosa

Dalam hadits lain, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Barang siapa yang mengucapkan ‘Laa Ilaha Illallah’ dengan ikhlas, maka dosanya akan diampuni, meskipun sebanyak buih di lautan.”
(HR. Ahmad)

Kalimat ini memiliki kekuatan untuk membersihkan hati dan mendekatkan kita kepada Allah.

  1. Pondasi Keimanan

Kalimat tauhid ini adalah inti dari agama Islam. Semua ibadah kita akan diterima jika kita mengimani dan mengamalkannya dengan benar.

Karena fadhilahnya yang begitu besar, kita dianjurkan untuk sering membaca dan menghayati “Laa Ilaha Illallah” dalam kehidupan sehari-hari.

Semoga kita semua termasuk orang yang istiqamah dalam berdzikir dan mendapat keberkahan dari kalimat tauhid ini.

Aamiin😊

 

Scroll to Top