Langkah Mudah Menghafal Al-Qur’an
Langkah Mudah Menghafal al-Qur’an Tidak ada yang tidak mungkin bagi orang tua untuk memiliki putra-putri yang punya hafalan 30 juz atau 6 juz di usia dini Ucap Ustadzah Ida Husnur Rahmawati,Lc.MHI dalam forum guru dan orang tua “Mahkota Surga Untuk Ayah Bunda” di Hall Annur Nurul Hayat , Sabtu 4 Januari 2020.
Ustadzah Ida, Ibunda dari Fawwaz,finalis hafidz Indonesia 2016 membawa 2 santrinya yang mempunyai hafalan 6 juz di usia 4 dan 5 tahun sebagai pembuktian kepada ibu wali santri hafidz junior Pesantren Khairunnas.Beliau memotivasi para orang tua untuk giat mendampingi putra-putrinya hafalan minimal 3 jam per hari.Dan jangan takut untuk mengikutkan putra-putri nya mengikuti lomba-lomba tahfiz junior yang ada.
Ananda Fawwas menceritakan masa-masa sulit menghafal surat Annisa di musim dingin Mesir, dia melakukan hafalan berdua dengan ibunya sedangkan Ayah dan adek-adeknya tidur di kasur empuk dan dibawah selimut tebal.Dengan Niat dan kegigihan tidak ada yang tidak mungkin untuk memiliki putra-putri tahfiz junior.
Ustadzah Ida,Ibunda Fawwaz Finalis Hafidz Indonesi 2016 berbagi tip cara mudah menghafal Al-Qur’an bisa diterapkan sedari usia dini.
Pertama, niatkan ikhlas semata mencari ridho Allah SWT.Ketika akan menghafal Al-Qur’an,niatkan hanya untuk mengharapkan ridho Allah.Bukan mengharapkan beasiswa ataupun diterima di sekolah yang bagus.Jika kita meniatkan seperti itu,maka keinginan kita tidak akan tercapai.
Kedua, berdoa di waktu mustajab.Beliau menegaskan,bahwa untuk menjaga hafalan,penting memohon agar Allah selalu menjaga ingatan kita.
Ketiga, menentukan jadwal harian.”Waktu paling bagus untuk menghafal Al-Qur’an adalah sehabis shalat subuh,’ saran Direktur MArkaz Balita Al-Firdaus itu.
Jurus keempat adalah menyiapkan kotak hadiah yang dibungkus.Hal tersebut untuk menambah motivasi dan semangat menghafal.
Kelima,memulai hafalan dengan surat An-Naba.
Keenam, menyediakan tempat yang cocok untuk menghafal, hal ini bertujuan untuk menciptakan rasa nyaman selama proses menghafal Al-Qur’an.
Terakhir,ketujuh,yaitu mendengarkan murrotal para syeikh.Tujuannya adalah agar memudahkan daya ingat selama proses menghafal Al-Qur’an.
Leave a Reply